Usaha ternak sapi ini memiliki prospek yang tinggi dari dulu hingga sekarang. Dengan semakin bertambahnya penduduk di Indonesia, maka semakin banyak pula permintaan daging sapi dipasaran. Selain itu, daging sapi juga mengalami kenaikan harga dari tahun ke tahun. Melihat fenomena tersebut, kamu juga harus mulai berpikir untuk mencoba peluang bisnis yang menjanjikan ini. Agar kamu dapat bersaing dengan peternak sapi lainnya, alangkah baiknya kamu memperhatikan cara yang benar dalam usaha peternakan sapi khususnya sapi potong berikut ini.
1. Buatlah kandang yang ideal
Usaha beternak sapi harus memperhatikan kandang yang ideal, yaitu kandang yang dekat dengan areal pertanian, agar distribusi makanan bagi sapi dapat terjangkau. Suhu di dalam kandang pun harus diperhatikan, usahakan agar cahaya matahari dapat masuk ke kandang secara langsung. Berilah jarak sekitar 10 m dari pemukiman penduduk agar tidak menggangu.
2. Ukuran setiap kandang sapi juga harus ideal
Sapi betina dewasa harus mempunyai kandang berukuran 1,8 x 2 meter.
Sapi jantan dewasa harus mempunyai kandang berukuran 1,5 x 2 meter atau 2,5 x 2 meter.
Anak sapi cukup mempunyai kandang berukuran 1,5 x 1.
Ukuran tersebut digunakan untuk setiap satu ekor sapi.
3. Sarana dan prasarana harus memadai
Tentukanlah lebar kandang sapi sesuai dengan rencana jumlah sapi yang akan dipelihara. Jika ingin memulai usaha beternak sapi dengan jumlah sapi yang banyak, sebaiknya gunakan kandang sapi yang memiliki dua jalur agar dibagian tengahnya dapat dibuat jalan dan sapinya diletakkan secara berhadapan. Namun jika jumlah sapinya sedikit dapat membuat kandang yang sejajar. Buatlah lantai yang padat dengan semen ataupun tanah yang telah dipadatkan agar mudah dalam proses pembersihan. Bersihkan semua alat yang telah dipakai dan juga kandangnya dengan menggunakan desinfektan.
4. Pilih jenis sapi yang sesuai
Untuk memulai usaha beternak sapi pilihlah jenis sapi yang sesuai, dengan memperhatikan beberapa hal berikut :
a. Sesuai dengan iklim daerahmu
b. Jumlah populasi sapi
c. Pertumbuhan sapi pertahun
d. Efisiensi pakan sapi
e. Tingkat penyebaran
f. Jumlah produksi karkas
Alternative sapi yang bisa kamu pilih adalah sapi aceh, sapi Madura, sapi bali, dan lain-lain.
5. Pakan yang mencukupi
Sapi memerlukan pakan setiap hari sekitar 10 % dari berat badannya dan ditambah dengan pakan tambahan bisa berupa ampas tahu, bekatul, dan lainnya. Berilah garam dapur untuk menambah nafsu makan pada setiap makanannya.
0 Response to "Usaha Peternakan Sapi Yang Menjanjikan dan Memiliki Prospek Tinggi"
Post a Comment