Cara Aman Menikmati Camilan Saat Diet

Sebagian besar orang takut untuk menikmati camilan karena khawatir mengalami peningkatan berat badan. Sebagai pejuang diet, banyak orang masih susah menurunkan berat badan secara optimal. Tak hanya berlaku pada orang dewasa, diet juga berlaku untuk anak-anak yang mengalami obesitas. Duh, bagaimana cara bisa menikmati camilan tanpa mengganggu program diet, ya? #Ngemilbijak merekomendasikan tips menikmati ngemil tanpa takut tubuh mengalami obesitas. 

Jenis camilan sehat yang biasa dikonsumsi seluruh anggota keluarga

Jika Anda berencana melakukan diet ketat bersama anggota keluarga yang memiliki masalah berat badan, sebaiknya ketahui jenis makanan sehat yang bisa dijadikan camilan berikut :

1. Keripik pisang panggang 

Mungkin Anda sudah sarapan pagi hari namun ingin menikmati camilan pada siang hari, maka bisa mempertimbangkan keripik pisang panggang. Tak harus membeli produk camilan kemasan di  swalayan, Anda bisa membuat keripik pisang yang lebih sehat di rumah. 

Caranya sangat mudah yaitu mengiris pisang menjadi bagian tipis, letakkan di atas loyang, baluri dengan minyak, dan panggang selama 10 menit dengan suhu panas 180 derajat. 

2. Kue pisang 

Rencana diet si kecil bisa gagal total saat ia merengek minta makanan manis. Terlalu banyak konsumsi makanan manis bisa menjadi penyebab berat badan si kecil melebihi ukuran ideal selama ini. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Anda bisa menjadi sosok role model dalam keluarga. Anda bisa menerapkan aturan mengkonsumsi camilan yang baik. 

Jika si kecil menginginkan makanan manis, Anda bisa membuatkan menu camilan sehat di rumah. Buatlah kue pisang tumbuk yang mengandung vitamin, mineral, potassium, selenium, tembaga, mangan, dan vitamin B6. 

3. Puding beras coklat 

Saat berkumpul bersama anggota keluarga dan ingin menikmati teh serta camilan, maka Anda bisa memilih jenis makanan yang tidak mengandung terlalu banyak kalori. Pilih camilan sehat sore hari seperti puding beras coklat. Dibandingkan dengan beras putih biasa, beras merah kaya serat, vitamin dan mineral. Puding beras merah bisa mengganjal rasa lapar sebelum sesi makan malam. 

4. Protein shake 

Selain puding beras coklat, Anda mungkin bisa membuat protein shake di rumah untuk anggota keluarga. Bahan yang dibutuhkan adalah pisang, yoghurt, dan susu yang diblender hingga halus. Tambahkan madu, kayu manis dan biji chia yang berfungsi memberikan energi bagi tubuh untuk aktivitas harian yang produktif. Camilan sehat bisa menjadi penambah stamina dan menyehatkan dibandingkan jenis camilan yang mengandung terlalu banyak kalori. 

5. Kue atau pizza

Anak-anak tidak bisa lepas dari camilan yang manis, tetapi Anda bisa menerapkan camilan yang sehat. Jika anak suka kue, pilih kue yang rendah gula dan potongan buah pada adonan. Anda juga bisa membuat pizza yang disukai anak-anak asal terbuat dari bahan roti pita gandum utuh. Jangan lupa untuk menambahkan keju rendah lemak dan sayuran pada pizza, ya!

Tips ngemil bijak yang wajib Anda terapkan bersama keluarga 

Siapa yang tidak suka ngemil? Semua orang pasti suka menikmati waktu main ponsel, bercengkrama atau menonton televisi sembari menikmati makanan ringan seperti Chips Ahoy, Oreo, Belvita, dll! Jangan sampai kebablasan, ya! Jangan sampai anak-anak menderita obesitas karena Anda tidak menerapkan aturan bijak mengkonsumsi camilan di rumah. 

Selain mengkonsumsi camilan sehat, Anda tetap bisa memberikan aturan ngemil Oreo dalam jumlah terbatas. Yuk, simak 3 tips ngemil bijak yang wajib Anda terapkan di keluarga berikut!

1. Mengatur perilaku makan 

Memaksimalkan lima fungsi indera baik penglihatan, penciuman, peraba, perasa, dan pendengaran untuk mengetahui kapan waktu berhenti menikmati camilan. Rasakan setiap sensasi agar Anda dan anak-anak memahami isyarat tubuh untuk berhenti makan.

2. Mengatasi kecemasan

Relaksasi menjadi hal yang penting dalam menerapkan tips bijak mengkonsumsi camilan. Coba tanyakan pada diri sendiri apakah Anda memang memilih camilan yang tepat untuk keluarga?

3. Memberikan apa yang dibutuhkan anak

Utamakan apa yang dibutuhkan anak bukan sekadar memenuhi apa yang ia inginkan. Kebanyakan anak-anak akan mencontoh perilaku orangtua dalam mengkonsumsi camilan. Tak hanya pilihan bentuk makanan saja, kebiasaan orangtua sangat mempengaruhi. 

Jika Anda tahu bahwa anak butuh camilan manis untuk meningkatkan mood, berikan camilan dengan takaran yang tepat. Saat ia merengek minta camilan manis lagi, Anda harus bisa menjadi role model yang memberikan penjelasan terbaik.

 “Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba Ngemil Bijak yang diadakan oleh Ibu-Ibu Doyan Nulis”. Mau ikutan juga, klik  https://bit.ly/lombablogngemilbijak sekarang juga!

Tweet

Subscribe to receive free email updates: