JNE Memberikan Kemajuan UMKM Indonesia Di Era Pandemi

Pandemi virus corona masih meresahkan semua kalangan dari segi kesehatan, perekonomian dan aktivitas lain. Meski pemerintah menerapkan kelonggaran atas aturan pembatasan aktivitas sehari-hari, kita tidak boleh mengabaikan protokol kesehatan yang berlaku. Selain melakukan vaksinasi yang digalakkan pemerintah, kita harus tetap memakai masker saat berada di tempat publik. JNE berkontribusi membantu pelaku UMKM yang menjual masker dan produk kesehatan untuk mencegah penularan virus corona di seluruh wilayah Indonesia.

Kemudahan Pengiriman Bisnis Masker Memakai Jasa Pengiriman JNE 

Sebagai pelaku usaha yang mengembangkan bisnis masker selama pandemi, saya merasa mendapatkan kemudahan dengan adanya layanan jasa pengiriman JNE yang kredibel. Tidak hanya menjual masker medis saja, peluang bisnis masker sangat menjanjikan dengan menjual masker kain yang relatif lebih murah. Keberadaan masker kain dibutuhkan masyarakat yang membutuhkan pelindung area hidung dan mulut yang lebih fleksibel alias bisa dicuci dan pakai kembali. 

Bila ingin mengikuti peluang bisnis masker kain, pemula hanya perlu memperhatikan beberapa poin penting berikut :

1. Material 

Sebagai pemula yang ingin mencoba peruntungan bisnis masker, kita bisa memakai bahan dari kain perca sebagai bagian luar, sedangkan bagian dalaman memakai bahan katun. Selain itu, pastikan karet tali masker tidak mudah rusak atau lepas saat dipakai setiap hari. Jahitan bagian tepi harus rapi guna memberikan masker kain yang berkualitas dengan harga lebih bersaing. Nantinya konsep masker kain yang memiliki karakter tertentu bisa disesuaikan dengan pangsa pasar.

2. Harus sesuai dengan prosedur masker kain yang baik 

Tidak hanya material saja, masker kain harus memiliki lapisan yang sesuai rekomendasi pihak kesehatan, misalnya dua sampai tiga lapisan. Bentuk masker harus menutup bagian wajah secara sempurna dengan bentuk yang lebih lebar. Karet telinga bisa dibentuk standar atau hijab sesuai dengan tren di pasaran saja. 

3. Tidak rusak saat dicuci dan pakai ulang 

Jangan lupa untuk mengecek kualitas masker dari kain katun minyak yang lebih aman dicuci dan pakai ulang. Pasalnya, bahan yang berkualitas akan membuat masker lebih aman dan tidak menciut sehingga bisa menutupi area hidung dan mulut seperti semula. 

4. Tidak menghalangi pemakai bernapas 

Bahan kain yang digunakan tetap aman, tidak sebabkan alergi atau tidak menghalangi pengguna bernapas. Masker yang terlalu tebal bisa membuat pengguna kesulitan bernapas, sedangkan masker satu lapis saja tidak bisa mencegah penularan virus corona di udara lebih maksimal. 

5. Gunakan jasa pengiriman yang profesional 

Penting sekali untuk memilih jasa ekspedisi terpercaya yang siap mengirimkan pesanan masker ke seluruh pelanggan di Indonesia. Tidak hanya pemasaran melalui media sosial, situs marketplace menjadi platform digital yang bisa menghasilkan lebih banyak transaksi pemesanan masker kain. Memilih ekspedisi JNE yang bekerja sama dengan marketplace kenamaan di Tanah Air, kenapa tidak? 

JNE31Tahun berdiri di Indonesia telah membantu roda perekonomian pelaku UMKM yang mati suri selama pandemi ini. Ekonomi Indonesia perlu perkembangan kembali selama masa pandemi yang berlangsung nyaris dua tahun terakhir sehingga aktivitas perekonomian online diharapkan mampu mendongkrak kembali kemajuan UMKM. 

Bisnis masker yang saya jalankan pun bisa terus berkembang karena bantuan JNE. Bukan hanya material masker kain yang berkualitas dan memuaskan pelanggan, tetapi pengiriman paket masker memakai JNE lebih cepat. 

Paket bisa dikirimkan ke berbagai wilayah di Indonesia, termasuk wilayah perbatasan terluar dengan tarif terjangkau. Keberadaan JNE bisa membantu masyarakat yang berusaha mematuhi aturan WFH dengan belanja dari rumah saja. JNEMajuIndonesia yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat yang terdampak pandemi, kenapa tidak? Bisnis masker kain saya masih berlangsung lancar sampai sekarang, maka bisnis Anda juga wajib berkembang pesat bersama JNE.

Memeriahkan ulang tahun JNE membuat JNE Content Competition 2021, ini adalah ajang menulis dengan hadiah yang bikin siapapun tergoda. Dalam lomba ini mengajak para Jurnalis, content creator dan karyawan JNE untuk ikut serta dalam kompetisi ini. Ada 3 Kategori yang dilombakan, jadi ini bisa dipilih sesuai dengan kemampuan masing-masing. 3 Kategori yang ada Writing, Video, Photo dan Design, jadi lombanya bener-bener mengakomodir semua kemampuan yang ada. 

Jadi ceritakan kalian belanja produk UMKM yang kalian suka dan kirim menggunakan kurir kesayangan mu yang tentu saja JNE. Jadi cerita pemesanan dan pengirimannya ini kalian tuangkan menjadi sebuah karya untuk diikutkan dalam lomba JNE. 

Mekanisme Lombanya :

• Tema: JNE Bersama UMKM untuk Indonesia
• Kompasianer diminta untuk menuliskan tentang pengalaman bagaimana JNE berkontribusi menunjang kebutuhan gaya hidup di era digital, selain juga mendukung bergulirnya roda perekonomian Indonesia pada level mikro (UMKM kuliner, tekno, fesyen/beauty, dsb) dengan menjembatani kebutuhan stakeholders (konsumen, marketplace, fintech, dsb).
• Periode: 6 Desember 2021 - 5 Januari 2022
• Tulisan minimal 500 kata dan tidak lebih dari 1.500 kata
• Dalam setiap konten, peserta wajib menyebutkan keyword: JNE
• Peserta wajib mencantumkan label JNE31tahun dan JNEMajuIndonesia
• Tulisan yang tidak sesuai dengan ketentuan dan tema lomba tidak dapat diikutkan dalam kompetisi ini
• Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat
• Apabila terjadi kecurangan, maka pihak penyelenggara berhak menganulir pemenang atau mengeluarkan pihak yang bersangkutan
• Pemenang akan diumumkan paling lambat 14 hari kerja setelah periode lomba berakhir

Pasti pada tanyain hadiahnya berapa khan? Biar gak penasaran ini ya detail HADIAH:

Juara 1 Rp 5.000.000

Juara 2 Rp 3.500.000

Juara 3 Rp 2.000.000

Yuk ikutan lomba Content Competition 2021 ya dengan tema "JNE bersama UMKM Untuk Indonesia". Kita dukung program JNE membantu UMKM Indonesia terus bergerak

Tweet

Subscribe to receive free email updates: