Untuk memajukan UMKM yang ada di Indonesia, Kementerian Koperasi dan UMKM mulai menargetkan untuk tahun 2024 mendatang sebanyak 30 juta UMKM yang ada di Negara Indonesia harus sudah mampu digitalisasi. Untuk dapat mencapai target tersebut tentunya dibutuhkan kemitraan yang strategis antara para pelaku bisnis lintas sektoral.
Di mana dalam hal ini perusahaan penyedia jasa logistik memiliki peranan cukup besar sebagai penggerak distribusi dan juga sekaligus solusi untuk UMKM Indonesia agar lebih melek digital melalui berbagai macam pelatihan yang dilakukan.
UMKM Sorong Go Digital
JNE saat ini kembali hadir menggelar program webinar, Ngajak Online 2022, yang dilangsungkan pada hari Jumat tanggal 15 Juli 2022. Sebenarnya program Ngajak Online tersebut sudah diselenggarakan oleh JNE tepatnya mulai tahun 2017 lalu.
Di dalam program ini bertujuan agar dapat memberikan pembelajaran mengenai strategi penjualan di era yang sudah semakin canggih dan serba digital seperti sekarang ini. Sehingga dengan melakukan pembelajaran tersebut diharapkan nantinya para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah mampu untuk meningkatkan potensi penjualan mereka.
Pada Tahun 2022 Ngajak Online mengusung tema yaitu Goll..Aborasi Bisnis Online. Program tersebut akan diselenggarakan di 60 kota di seluruh Indonesia. Hal itu dilakukan dalam rangka untuk memeriahkan hari ulang tahun dari kota-kota tersebut.
Kali ini workshop yang diselenggarakan dengan cara virtual tersebut dan dikemas dalam bentuk webinar untuk mendukung para pengusaha di Kota Sorong, khususnya pada masa pandemi covid-19 seperti sekarang. Kota Sorong merupakan kota ke 28 dari gelaran program JNE tersebut.
Program yang memiliki tajuk Inovasi Kreatif Bangun Bisnis Melejit ini berisi tentang workshop yang diberikan secara cuma-cuma atau gratis bagi para pengusaha dan juga para pelaku UMKM. Dengan begitu tentu produk berkualitas akan bisa dihasilkan sehingga bisa dipasarkan dengan lebih luas melalui langkah-langkah yang tepat dan juga strategis di masa covid 19.
JNE turut menghadirkan seorang Branch Manager JNE Sorong yaitu Fredi Luhukay. Selain itu ada juga Teguh Hidayat Iskandar Alam selaku CMO Mooipapua dan Ratna Sari sebagai Owner Nami Craft.
Teguh Hidayat membagikan kisah mengenai strategi dalam memasarkan produk Skin Care ketika masa pandemi. Ia menyatakan omset dari skin care-nya mengalami peningkatan oleh karena kebiasaan masyarakat yang cenderung menghabiskan banyak waktu mereka hanya di rumah saja.
Peningkatan omset tersebut bahkan mencapai hampir tiga kali lipat dari omset sebelumnya. Hal itu tentu merupakan peluang yang bagus sekalipun masa pandemi covid nyatanya bisnis bisa semakin berkembang selama di sini menerapkan cara-cara yang tepat.
Selain Teguh, di acara tersebut hadir juga Ratnasari yang membangun bisnis di sektor kriya. Ia menekankan mengenai betapa pentingnya melakukan optimalisasi sosial media yang sudah banyak tersedia saat ini. Sosial media seperti contohnya Instagram, Facebook dan lain-lain nyatanya bisa digunakan untuk memasarkan produk dengan lebih efektif lagi.
Ratnasari juga mengungkapkan bahwa memaksimalkan produksi konten yang menarik dan juga memakai tagar dan hashtag pada copywriting begitu utama untuk dilakukan. Ia juga menambahkan bahwa di sini sangatlah penting melakukan diferensiasi di dalam melakukan pemasaran produk. Menurutnya di sini diferensiasi memang penting, terlebih lagi saat ini kompetitor makin banyak.
Salah satu langkah yang bisa dilakukan yaitu dengan berfokus pada cara pengemasan yang unik dan berbeda serta mampu menyediakan banyak kategori pengemasan yang saat ini memang banyak digemari oleh konsumen, seperti contohnya Korean Wrapping.
Fredi Luhukay menyampaikan bahwasanya para pelaku UMKM yang ada di Kota Sorong saat ini mempunyai potensi yang sangat besar untuk terus berkembang, jika mereka bisa memaksimalkan proses pemasaran promosi dan lain-lain secara online.
Maka dari itulah JNE selalu hadir dan terus berupaya untuk mendukung pelaku UMKM dengan berbagai macam layanan dan juga program. JNE selalu siap dalam membantu serta memfasilitasi UMKM di berbagai macam sisi untuk masalah penjualan logistik di dalam kota, bahkan hingga ke luar negeri JNE juga siap untuk membantu.
JNE secara rutin melaksanakan berbagai macam program layanan khususnya bagi para pelaku UMKM, seperti program apresiasi, promo cashback, paket tanpa minimal berat COD dan lain-lain.
0 Response to "Ngajak Online, UMKM Sorong Go Digital"
Post a Comment